1 Dalam
perkawinan Adat Jawa, dalam memilih calon pasangan penganten, maka perlu
mempertibangkan beberapa hal anatara lain :
1 Pertama, Bobot. Yakni menyeleksi kualitas calon
pasangan pengantin. Hal ini sangat ditekankan terutama untuk calon pengantin
laki-laki. Karena bahagia atau tidaknya seorang isteri sangat dipengaruhi oleh
tingginya kualitas pendidikan dari sang suami. Hal ini akan sangat berpengaruh
pada kestabilitasan sosial ekonomi rumah tangga yang akan dijalaninya.
2 Kedua, Bibit. Yakni pertimbangan berdasarkan
keturunan atau keadaan orang tua sang calon pengantin. Keturunan ini pula yang
nantinya sangat berpengaruh pada keadaan sosial kemasyarakatan dalam rumah
tangga yang akan dijalani oleh si pengantin. Tentu ada beban psikologi sosial
yang tinggi seandainya sang calon pengantin memiliki latar belakang kehidupan
yang cacat dari sudut pandang sosial masyarakat.
3 Ketiga, Bebet. Perangai dari sang calon pasangan
mempelai perlu dipelajari untuk menjadi bahan pertimbangan yang sangat matang
sebelum menuju ke jenjang pernikan. Orang yang baik bisa dilihat dari
ketercapaian hasil pada suatu proses sosialisasi di keluarga.
Demikian semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Nuwun.